Menjadi manajer produk memiliki tantangan tersendiri dan terkadang beban yang ditanggung cukup besar produk merupakan apa yang dihadirkan oleh perusahaan. Kualitas produk harus diperhatikan dengan baik, termasuk seperti apa detail produk yang paling sesuai dengan permintaan konsumen adalah hal penting yang harus diperhatikan dalam product management course.
Cakupan product management ini cukup luas memang, untuk anda yang berencana masuk dalam posisi product management tersebut, simak beberapa tips di bawah ini untuk menguasai apa saja yang dibutuhkan manajer produk.
Memberikan solusi
Product Manager tak hanya harus menjawab saja akan suatu masalah tapi menerjemahkan juga kebutuhan konsumen kepada tim engineer atau tim terkait lain. Product Manager memiliki tugas meyakinkan perusahaan mengapa suatu fitur perlu segera dibuat, sesuai analisis perbandingan upaya yang diperlukan dengan keuntungan yang akan didapat.
Untuk dapat sukses dalam product management, kamu harus berempati memahami pengalaman pengguna saat mengoperasikan aplikasi atau platform. Agar mendapatkan feedback yang jujur, bisa minta testimoni langsung ke pengguna.
Kamu juga bisa memantau komentar lewat Play Store, kalau sudah memahami permasalahannya, Product Manager dapat menghadirkan inovasi teknologi dan detail produk yang mampu menjawab kebutuhan konsumen dengan tepat.
Kemampuan mendengarkan
Skill menyimak hal-hal implisit dan eksplisit saat berencana membuat layanan atau produk terbaru merupakan hal utama untuk product management terbaik. Tanyakan ke diri sendiri mengenai apa kira-kira hambatan atau kendala yang mungkin dihadapi anggota tim ketika eksekusi dilakukan.
Langkah seperti ini dapat memunculkan kemungkinan mengantisipasi permasalahan untuk menghadirkan solusi paling tepat kalau ada masalah di pertengahan jalan. Posisi product management yaitu ada di tengah-tengah produk, perusahaan, masalah dan konsumen.
Skala prioritas product management harus terstruktur, harus bisa juga menyederhanakan berbagai masalah besar untuk menjadi hal kecil.
Pembelajaran maksimal bisa didapat dari start up
Walau berkarier pada perusahaan besar terlihat menjanjikan, pengalaman belajar optimal menjadi Product Manager bisa didapat dari startup. Sebelum memilih lokasi kerja, sebaiknya dipelajari terlebih dahulu apa saja jenis produk digital khas startup.
Pilih produk sesuai misi perusahaan, dan pastikan lingkungan kondusif untuk bertumbuh jangka panjang. Lalu penting mempertimbangkan budaya perusahaan, akan berdampak hal ini kepada potensi pertumbuhan pekerja secara profesional dan pribadi.
Biasakan komunikasi dijalankan dengan terstruktur
Product management merupakan penghubung berbagai departemen yang memiliki pandangan objektif dari pendapat berbeda-beda. Lingkup cakupan product management meliputi urusan produk, hukum, perizinan, teknologi dan sebagainya.
Product Manager perlu mengambil kontrol mengomunikasikan kepentingan pihak-pihak terkait supaya setiap masalah tiap tim bisa terselesaikan. Struktur komunikasi terbaik sangat diperlukan supaya setiap pemangku tanggung jawab bisa paham kesimpulan secara jelas.
Agar bisa memiliki komunikasi terstruktur, mulai dengan memperjelas seperti apa pertanyaan, konteks, dan arahan saat menjelaskan.
Visioner
Dari seiring berjalan waktu, pilihan karier bisa bermacam-macam bisa menjadi generalis, bisa juga spesialis. Kalau spesialis maka berarti kamu berfokus ke keahlian tertentu. Apa saja pilihan Product Manager, harus punya target visi produk jangka panjang, misal hingga 5 tahun.
Dengan visi ini maka bisa menunjang sistem product management membuat perencanaan lebhih matang, product roadmap bisa dibuat lebih komprehensif juga nantinya.
Itulah beberapa tips mempraktikkan product management dengan baik kalau ingin mencoba beralih ke profesi Product Manager. Demikian dan semoga dapat bermanfaat untuk anda semua.