Masalah gigi dan mulut setiap orang bisa berbeda beda. Itulah kenapa pasta gigi yang dijual di pasaran juga ada yang secara khusus ditujukan untuk masalah tertentu. Jadi produk yang digunakan oleh orang lain, belum tentu bisa cocok untuk anda. Oleh karena itu, yuk ketahui jenisnya berdasarkan fungsi produk dan pilih sesuai kebutuhan anda.
Jenis Odol Berdasarkan Fungsinya
1. Odol Antikarang
Bagi yang punya masalah dengan karang gigi, produk antikarang ini adalah pilihan tepat. Karang gigi sendiri pada mulanya merupakan plak atau lapisan bakteri, yang lama kelamaan mengeras kemudian menjadi sulit untuk dibersihkan. Karang gigi tersebut bisa menyebabkan penumpukan dan penyakit gusi apabila tidak segera dibersihkan.
Anda bisa menggunakan odol antikarang yang umumnya mengandung bahan seperti zinc sitrat dan pirofosfat untuk mencegah terbentuknya karang gigi. Ada pula kandungan antibiotik triclosan yang dapat membunuh bakteri di mulut. Namun perlu diingat bahwa sebenarnya cara odol bekerja adalah dengan menghilangkan plak, bukan karang gigi. Jadi sebaiknya gosok gigi secara rutin sebelum karang gigi terbentuk.
2. Odol untuk Gigi Sensitif
Bagi yang memiliki gigi sensitif dan sering terasa ngilu apabila mengonsumsi makanan panas atau dingin, bisa menggunakan pasta gigi yang mengandung potasium nitrat atau strontium klorida. Selain itu terdapat pula bahan yang dapat membantu menghadang saluran syaraf pada gigi. Akan tetapi proses meredam rasa ngilu ini sebaiknya diimbangi dengan perawatan agar tidak sering kambuh di kemudian hari.
3. Odol dengan Fluoride
Fluoride merupakan zat yang sering ditemukan pada odol. Fluoride ini akan menggantikan mineral gigi yang terlepas, sekaligus melindungi gigi anda dari serangan asam. Semua air umumnya mengandung fluoride tersebut, namun masih tidak cukup dalam mencegah kerusakan gigi. Sehingga sumber asupan fluoride diperoleh dari minum maupun odol.
Secara umum, terdapat tiga manfaat yang dapat ditawarkan saat menggunakan produk dengan kandungan fluoride. Yakni membunuh bakteri penyebab plak gigi, mengurangi tingkat kelarutan email gigi pada suasana asam, serta remineralisasi kembali lesi yang ada pada email gigi.
4. Odol yang Mengandung Pemutih
Berikutnya, ada pasta gigi yang mengandung pemutih. Produk jenis ini dapat menghilangkan noda pada gigi, kemudian melapisinya agar gigi nantinya terlihat lebih cerah. Penggunaannya secara umum memang tidak membahayakan meski setiap hari. Namun terlalu sering pun dapat berisiko merusak email gigi anda.
Jadi sebaiknya tidak digunakan secara terus menerus dalam intensitas yang besar. Bahkan karena banyak orang tertarik memiliki gigi putih bersinar, ada pula produsen yang menciptakan formula dengan baking soda di dalamnya. Akan tetapi perlu diketahui bahwa bahan baking soda tersebut sebenarnya hanya bisa menghilangkan noda, tidak mengubah warna asli gigi anda.
Jadi, mana produk yang sesuai dengan kebutuhan anda bila ditinjau dari fungsinya seperti di atas ? Jika bingung produk seperti apa yang anda butuhkan, jadikan saja Olaif Complete Care Toothpaste sebagai pilihan karena mampu memberikan perlindungan penuh untuk berbagai risiko permasalahan gigi dan mulut.