Tidak kalah atas wanita, pria bisa juga kelihatan fashionable saat menggunakan cincin sebagai perhiasan. Ini panduan yang dapat diterapkan. Jika cincin diibaratkan dengan wanita, bisa saja itu ialah keyakinan kekinian
Menyaksikan riwayat peradaban manusia, pria rupanya pun tidak dapat dilepaskan dari cincin, khususnya pria-pria sebagai pimpinan (seperti kaisar Romawi) dan pria-pria dari kelompok bangsawan. Cincin Nikah Berlian Maka boleh-boleh saja pria menggunakan cincin sebagai perhiasan, terhitung didalamnya cincin nikah. Jika Anda terhitung pria yang memilih untuk menggunakan cincin kawin atau cincin emas pria sebagai perhiasan, coba baca beberapa tips berikut supaya performa Anda dengan cincin kelihatan fashionable.
Beberapa tips Supaya Performa Anda dengan Cincin Kelihatan Fashionable
Bahan Cincin
Ketika menentukan material cincin, pria semakin lebih tertarik sama beberapa bahan yang keras seperti titanium dan tungsten. Selainnya kelihatan kuat, cincin-cincin berbahan ini juga bertahan lama. Boleh-boleh saja jika Anda pilih ke-2 nya. Agar semakin selengkapnya mengenai hadiah ulang tahun Anda dapat buka website ini Cincin Nikah Berlian.
Tetapi harus diingat jika ke-2 logam ini benar-benar keras hingga susah untuk di- resize saat jemari Anda berbeda ukuran . Maka jika ingin fleksibel untuk dapat mengganti ukuran di masa datang, tentukan cincin emas, cincin perak, cincin stainless steel, cincin platinum atau palladium.
Lebar Tidak Selalu Maskulin
Ada asumsi yang yakin jika makin lebar band cincin nikah untuk pria, karena itu penampilannya makin maskulin. Walau sebenarnya, penyeleksian lebar band harus tetap disamakan sama ukuran jemari. Untuk ukuran jemari pria yang relatif kecil umumnya menggunakan lebar band sekitaran 4 mm, sementara jemari media berada di range ukurang lebar band 6 mm. Lebar band yang maksimal umumnya berada di bentang angka 8 mm untuk jemari yang besar.
Prioritaskan Kenyamanan
Buat pria yang belum terlatih menggunakan cincin (khususnya yang baru menikah), prioritaskan kenyamanan menjadi salah satunya pemikiran. Pakai wedding ring di jemari tangan yang tidak begitu aktif hingga tidak harus bersinggungan sama orang lain atau benda lain. Jika putuskan menggunakan 2 cincin, gunakan di dua tangan yang lain supaya tidak berkesan penuh.
Gabungan Imbang
Cincin pria bisa juga dipakai bersama dengan aksesories lain seperti arloji dan gelang. Tetapi ketentuannya masih sama seperti pada atas. Jauhi penampilan yang terlampau penuh. Jika sudah menggunakan arloji dan cincin pada tangan kiri, pakai gelang pada tangan kanan. Jika lebih sukai menggunakan gelang bertepatan dengan arloji, karena itu gunakan cincin pada tangan kanan.
Cincin Nikah Berlian, Logam Apa yang Seharusnya Diputuskan
Telah putuskan akan pilih logam apa untuk cincin kawin Anda? Ini beberapa hal yang menjadi pemikiran. Cincin nikah baiknya akan menempel di jemari Anda hampir setiap waktu sesudah Anda menikah. Hingga penting untuk tentukan tipe logam apa yang pas sebagai bahan khusus untuk wedding ring ini. Tidak boleh cuman takjub menyaksikan bermacam mode cincin kawin berlian yang elok dan menawan, karena belum pasti pas saat Anda gunakan.
Sesuai Rona Kulit
Penting untuk menyamakan warna logam pada cincin nikah dengan rona kulit ( skin tone ) penggunanya. Rona kulit dingin dapat diidentikkan dari warna nadi kebiruan di bawah kulit pergelangan tangan Anda. Logam yang pas ialah logam memiliki nuansa warna silver mirip emas putih, silver , platinum, palladium, dan rose gold.
Keadaan Kesehatan
Maka jika Anda memilih untuk pilih cincin kawin dari emas putih, yakinkan kandungannya tidak memiliki kandungan nikel sebagai pemrakarsa alergi Anda. Alternatif lain, Anda bisa juga pilih logam yang murni seperti platinum dan palladium. Begitu Artikel yang saya bikin mengenai Cincin Nikah Berlian mudah-mudahan berguna terima kasih.